Penyaluran dana PKBL agar maksimal

Posted by Gema Bina Mandiri On Kamis, 26 Agustus 2010 0 komentar
JAKARTA BUMN diminta memaksimalkan penyaluran dana program kemitraan dan bina lingkungan (PKBL) untuk menumbuhkan usaha mikro dan kecil pada masa perintisan usaha.Direktur UKM Center Nining 1 Soesilo mengatakan seluruh badan usaha milik negara (BUMN) diwajibkan mengalokasikan dana PKBL sekitar 2% dari keuntungan setiap tahunnya.

Dana itu jumlahnya cukup besar untuk dimaksimalkan dalam pembinaan dan pembiayaan usaha kecil khususnya yang masih dalam masa merintis bisnis dan kesulitan mengakses modal ke perbankan.

"UKM center UI juga mengupayakan agar pembinaan itu bisa dilakukan dengan pendanaan di antaranya bekerja sama dengan BUMN seperti Bank Mandiri dan Telkom untuk menciptakan usa-ha mikro dan kecil yang dalam fase perkembangan agar bisa tumbuh berkelanjutan," katanya kemarin.

Nining menyampaikan dana PKBL untuk pembinaan dan pembiayaan usaha kecil itu salurannya masih terpecah-pecah. Untuk itu. diperlukan adanya kebijakan dari Kementerian BUMN agar pengelolaan dana tersebut bisa lebih dioptimalkan.

Hal itu untuk mendukung pengembangan usaha kecil yang umumnya mengalami masa sulit pada 5 tahun pertama sehingga diperlukan adanya pendampingan dan akses pembiayaan yang lebih mudah agar bisnisnya dalam fase sulit itu bisa dipastikan bertahan dan berkelanjutan.

Direktur Bank Mandiri Pahala N. Mansury menyampaikan pihaknya terus meningkatkan program kemitraan bagi usaha kecil yang masih kesulitan memperoleh pembiayaan dari perbankan.

Selama ini, program itu mencakup pemberian fasilitas kredit dengan bunga murah sekitar 6% per tahun dan persyaratan lebih mudah, serta memberikan pelatihan dan pembinaan sampai pemasaran agar bisnisnya bisa tumbuh.

"Upaya peningkatan usaha kecil terus dilakukan secara berkelanjutan, untuk penyaluran kredit mitra binaan sampai dengan Juni 2010 sebesar Rp658.2 miliar dengan jumlah usaha kecil sebanyak 48.000 sebagai UKM mitra binaani"

Prospek bagus

Pahala mengatakan untuk usaha kecil yang pengalaman usahanya baru setahun namun memiliki prospek bisnis yang bagus serta pengusahanya memiliki motivasi untuk mengembangkannya maka menjadi prioritas untuk diberikan pembiayaan kemitraan itu.

Selain penyaluran langsung, lanjutnya, kredit UKM dalam pro-gram kemitraan juga disalurkan melalui linkage program dan melalui pola inti plasma yang umumnya memiliki prospek bisnis yang bagus dan proyeksi usaha yang terukur.

"Dana program kemitraan untuk UKM memang diprioritaskan bagi usaha kecil yang belum bisa memperoleh kredit bank, dan persyaratannya lebih mudah. Diharapkan UKM mitra binaan itu bisa berkembang dan menjadi UKM yang mandiri."

Berdasarkan data Kementerian BUMN, dana PKBL yang disalurkan pada tahun ini mencapai Rp2,6 triliun meningkat dari tahun sebelumnya Rpl,6 triliun. Distribusi dana itu disalurkan ke sektor UKM di sektor pertanian, perdagangan, jasa dan industri.

Dana itu, dialokasikan sekitar 2% dari laba bersih tahunan setiap BUMN yang seluruh terdapat 141 perusahaan dan sampai saat ini telah memiliki UKM binaan mencapai 650.000 pelaku usaha.

Sumber : Bisnis Indonesia, KeMenKop dan UMKM,

0 komentar to Penyaluran dana PKBL agar maksimal

Posting Komentar